Istanbul (ANTARA) - Portugal berencana mengakui negara Palestina "secepatnya pada September," lapor media lokal pada Kamis, mengutip sumber di kantor perdana menteri.
Kantor Perdana Menteri Luis Montenegro mengatakan bahwa jika persyaratan "yang diajukan dan sebagian besar divalidasi oleh negara-negara yang hadir" pada konferensi PBB terpenuhi, Portugal dapat mengakui negara Palestina "secepatnya pada September, saat Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-80" di New York, lapor harian Diario De Noticias dan media lainnya.
Baca juga: Prancis dan 14 negara ajak dunia akui Palestina sebagai negara merdeka
Baca juga: Singapura nyatakan "siap secara prinsip" akui kedaulatan Palestina
Namun, Montenegro mengatakan akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Marcelo Rebelo de Sousa, presiden negara tersebut, dan partai-partai di parlemen.
Kantor perdana menteri juga mengatakan bahwa sebelumnya mereka telah "menjelaskan asumsi atau persyaratan untuk memulai proses pengakuan," yaitu "kesepakatan dengan sekelompok negara yang telah menjalin dialog permanen dengan kami dan yang telah berpartisipasi aktif dalam konferensi ini."
Sumber: Anadolu
Baca juga: PM Kanada sebut negaranya akan akui Negara Palestina pada September
Baca juga: Trump ancam perdagangan Kanada atas rencana pengakuan Negara Palestina
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.