Pegawai Imigrasi Bali bersekongkol dengan WN Rusia aniaya WN Lithuania

22 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
"Modus operandinya mereka melakukan pemerasan dengan penculikan serta mengancam akan membawa korban ke Kantor Imigrasi dan mendeportasi,"

Denpasar (ANTARA) - Dua orang oknum pegawai Imigrasi di Bali diduga bersekongkol dengan dua orang WNA Rusia untuk melakukan pemerasan hingga penganiayaan terhadap seorang warga negara Lithuania bernama Roman Smeliov (42).

Kepala Kepolisian Daerah Bali Inspektur Jenderal Polisi Daniel Adityajaya saat konferensi pers di Denpasar, Bali, Jumat mengatakan dua oknum pegawai Imigrasi tersebut yakni Ernest Ezmail (24), asal Jakarta dan Yopita Barinda Putri (24), asal Magelang.

Sementara dua WNA Rusia, yakni Iurii Vithcenko (30) dan Ilia Shkutov (32).

"Modus operandinya mereka melakukan pemerasan dengan penculikan serta mengancam akan membawa korban ke Kantor Imigrasi dan mendeportasi," kata Daniel.

Kapolda tidak menyebutkan secara spesifik jabatan serta tempat kedua pejabat Imigrasi tersebut bekerja.

Kapolda menjelaskan peristiwa pemerasan, penganiayaan disertai ancaman pembunuhan tersebut terjadi pada 10 Juli 2025 sekitar pukul 23.30 Wita di Perum Sakura 1 blok E Nomor 10 Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali.

Saat pulang ke rumahnya, korban menyalakan lampu, dia melihat beberapa orang asing sudah berada dalam rumah. Dua diantaranya langsung menyerang dengan menjerat leher korban dengan menggunakan lakban dan memukul hidung korban hingga berdarah.

Baca juga: Imigrasi Ngurah Rai Bali periksa tiga WNA langgar izin tinggal

Baca juga: Imigrasi Singaraja-Bali deportasi WNA Jerman langgar izin tinggal

Namun, ternyata setelah dicek, korban merupakan bukan orang yang mereka cari.

Setelah menyadari korban bukan target, pemukulan dihentikan.

Kemudian, kata Daniel, dua orang pria dan wanita, berseragam Imigrasi datang memaksa korban membuka ponsel, mengambil data pribadi serta memfoto paspornya.

Korban diinterogasi soal keberadaan uang sebesar $150.000 USD milik seorang bernama Rustam. Namun, korban tidak mengetahui hal tersebut.

"Pelapor/korban diancam akan dideportasi, dipenjara, bahkan dibunuh jika tidak bekerja sama dan diminta untuk tidak melaporkan kejadian itu kepada pihak Kepolisian," kata Daniel.

Setelah insiden itu, korban melaporkan ke SPKT Polda Bali.

Setelah melakukan tindakan tersebut, dua WNA Rusia kabur ke Lombok, NTB. Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali pun memburu keberadaan para pelaku.

Hingga, Tim Resmob Polda Bali bersama Jatanras Polda NTB melacak kendaraan para pelaku di Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat.

Pada Senin 21 Juli 2025, para pelaku terekam CCTV berada di sebuah resto di area Central Kuta Mandalika hingga akhirnya berhasil ditangkap.

Berdasarkan hasil penyelidikan, ada dua oknum imigrasi yang turut bersama mereka melakukan kejahatan yakni Ernest Esmail dan Yopita Barinda Putri.

Para pelaku dijerat dengan Pasal berlapis yakni Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan, Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan Juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP.

Pewarta: Rolandus Nampu
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article