
MANADO - Eks Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara, yang belum lama ini menyatakan mundur dari Partai NasDem, rupanya telah memilih untuk berlabuh di Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Tatong yang di DPW Partai NasDem Sulawesi Utara (Sulut) menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar, ternyata telah ditunjuk oleh Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPW PSI Sulut.
Adapun surat keputusan dari PSI itu, tertanggal 15 Mei 2025, atau lebih dulu terbit dibandingkan dengan surat pernyataan pengunduran diri dari Partai NasDem yang tertanggal 25 Mei 2025.
Dalam dokumen yang beredar, bahkan ternyata Tatong telah memiliki nomor Kartu Tanda Anggota (KTA) dari PSI, sehingga sudah layak untuk ditunjuk sebagai Ketua PSI Sulut.
Dalam surat keputusan itu juga, selain Tatong ada dua nama lainnya yakni Kristo Ivan Ferno Lumentut yang ditunjuk sebagai Plt Sekretaris DPW, dan Tommy Budhikaryadhi Sabirin, sebagai Bendahara DPW.
Kedua nama ini juga tak jauh-jauh dari Partai NasDem. Kristo adalah Calon Wakil Wali Kota Manado yang diusung Partai NasDem pada Pilkada 2024 lalu, sementara Tommy diketahui sebagai seorang kader Partai NasDem.
Belum ada pernyataan resmi terkait dengan surat ini. Tatong juga belum memberikan keterangan terkait dengan penunjukan dirinya sebagai Ketua DPW PSI Sulut.
Perjalanan karier politik Tatong Bara sendiri cukup unik. Dia sebelumnya adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN), di mana dia pernah terpilih sebagai Wakil Wali Kota Kotamobagu periode 2008-2013 dan selanjutnya menjadi Wali Kota Kotamobagu sebagai kader PAN.
Bahkan, Tatong pernah menjabat sebagai Ketua DPW PAN, sebelum akhirnya memilih pindah ke NasDem pada tahun 2018. Saat itu, Tatong yang sedang menjabat Wali Kota Kotamobagu pindah ke NasDem bersama dengan sejumlah kepala daerah di Sulut.