60 Anggota Partai Buruh Desak Inggris Akui Palestina Sebagai Negara

3 weeks ago 12
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Aksi solidaritas di London mendukung rakyat Palestina. Aksi juga dihadiri aktivis Palestina Ahed Tamimi.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hampir 60 anggota parlemen dari Partai Buruh telah mendesak pemerintah Inggris untuk segera mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Ini menyusul usulan Israel untuk merelokasi paksa seluruh penduduk Gaza ke sebuah kamp di reruntuhan Rafah.

Para anggota parlemen yang terdiri dari anggota parlemen sayap tengah dan sayap kiri mengirim surat kepada Menteri Luar Negeri David Lammy pada pekan lalu, memperingatkan bahwa Gaza sedang menghadapi pembersihan etnis. Mereka mendesak Lammy untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan rencana Rafah rezim Israel, dan mengambil langkah lebih lanjut dengan secara resmi mengakui kenegaraan Palestina.

Surat tersebut dikeluarkan tak lama setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron menyuarakan kekhawatiran serupa dalam konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.

"Dengan penuh urgensi dan keprihatinan yang mendalam, kami menulis surat ini kepada Anda terkait pengumuman Menteri Pertahanan Israel pada hari Senin tentang rencananya untuk memindahkan secara paksa semua warga sipil Palestina di Gaza ke sebuah kamp di kota Rafah yang hancur, tanpa mengizinkan mereka pergi," tulis para anggota parlemen.

Rencana menteri tersebut telah dijelaskan oleh pengacara hak asasi manusia terkemuka Israel, Michael Sfard, sebagai "rencana operasional untuk kejahatan terhadap kemanusiaan."

"Ini tentang pemindahan penduduk ke ujung selatan Gaza sebagai persiapan deportasi ke luar Jalur Gaza," ujarnya. Sfard menambahkan, "Meskipun deskripsinya akurat, kami yakin ada yang lebih jelas: pembersihan etnis di Gaza."

Sumber:

IRNA

Read Entire Article