Jakarta (ANTARA) - Polisi membantu untuk menemukan remaja disabilitas dari Pesanggrahan Jakarta Selatan, Aldias (17), setelah sebelumnya dinyatakan hilang selama enam bulan.
"Tak hanya membantu proses pencarian, kami juga memberikan dukungan pemulihan psikologis atau trauma 'healing' (penyembuhan) bagi Aldias," kata Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Pada awalnya, Aldias dilaporkan hilang sejak 17 Februari 2025. Keluarga sempat melakukan pencarian ke berbagai wilayah termasuk Depok, namun tidak membuahkan hasil.
Hingga akhirnya, sebuah video yang memperlihatkan sosok mirip Aldias beredar di media sosial Facebook.
Video itu memicu respons cepat dari keluarga dan aparat untuk kemudian berkoordinasi dengan Polsek Pesanggrahan dan Polsek Adipala, Cilacap.
Aldias selama beberapa bulan di Cilacap dirawat oleh seorang warga bernama Mustoli.
"Aldias berhasil ditemukan pada Jumat, 25 Juli 2025," ucapnya.
Polisi menduga Aldias dibawa seseorang dari terminal, namun identitas pelaku masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
“Kami intens berkoordinasi sejak awal, mulai dari dugaan di Depok sampai akhirnya kami temukan di Cilacap,” ujarnya.
Kini, Aldias masih dalam proses pemulihan karena ada keterbatasan dalam menyampaikan informasi.
Kemudian, meski selamat, Aldias mengalami trauma dan tertinggal dalam pendidikan.
Ia kini harus kembali mengulang sekolah di jenjang SMP.
Penyelidikan terus dilanjutkan untuk mengetahui siapa yang membawa Aldias dan apa motif di balik peristiwa ini.
Baca juga: Seorang pria lansia di Jaksel dilaporkan hilang selama tiga tahun
Baca juga: 5 orang dilaporkan hilang dalam kebakaran Glodok Plaza
Baca juga: Seorang pria asal Kalisari dinyatakan hilang selama sepekan
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.