Liputan6.com, Jakarta Jonas Rivanno kerap melibatkan istrinya, Asmirandah, dalam menerima suatu pekerjaan. Begitu pun saat dirinya ditawari membintangi film horor spiritual berjudul Gereja Setan.
Jonas Rivanno menyebut Asmirandah memberikan dukungan penuh keterlibatannya di film Gereja Setan. Apalagi ada pesan kuat yang disampaikan film ini melalui pendekatan rohani tentang pentingnya kewaspadaan terhadap ajaran sesat yang kerap menyamar dalam kemasan religius.
“Aku hampir semua kerjaan sih, sebenarnya pasti diskusi dulu sama istriku. Dia justru lebih mendukung aku,” ujar Jonas Rivanno di Jakarta Pusat, Senin (28/7/2025).
“Kalau lihat keseluruhan ceritanya, justru ini baik banget buat kita sebagai anak-anak Tuhan,” imbuhnya terkait tawaran syuting film Gereja Setan.
Supaya Tidak Terjerat
Jonas mengatakan bahwa tagline film ini sangat kuat dan relevan dengan pesan moral yang disampaikan. Ia berharap film ini bisa memberi kesadaran baru bagi para penontonnya.
“Makanya tadi tagline-nya bagus banget, ‘Lawan yang sesat supaya tidak terjerat," katanya.
Lumayan Berat
Dalam film ini Jona dipercaya berperan sebagai Lucifer, tokoh sentral yang cukup menantang secara karakter. Diakui Jonas tidak mudah memerankan karakter itu, karena minimnya referensi secara spesifik.
“Karena ini karakter yang buat aku lumayan berat juga karena nggak ada yang benar-benar kayak gambaran nyata dari Lucifer,” ungkapnya.
Lebih Aware
Jonas berharap film ini dapat menjadi pengingat bagi para penonton terhadap ajaran-ajaran sesat. Adapun Film "Gereja Setan" dijadwalkan tayang di bioskop mulai 11 September 2025.
"Melalui film ini mungkin yang nonton juga bisa sedikit teredukasi, tahu tentang dan bisa lebih aware lagi ke depannya,” ucap Jonas Rivanno.