Benarkah Islam Perbolehkan Nikah di Bawah Umur? Begini Jawaban Habib Ja'far

3 weeks ago 20
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pendakwah yang populer di kalangan milenial, Habib Husein Ja'far Al-Hadar menyoroti maraknya praktik pernikahan dini di Indonesia, meski secara hukum negara telah menetapkan batas minimal usia menikah adalah 19 tahun sehingga, pernikahan di bawah umur ini tidak tercatat di Kantor Urusan Agama (KUA).

"Walaupun secara struktur telah diatur bahwa tidak boleh menikah kalau umurnya belum 19 tahun, tapi secara kultur masih banyak orang-orang yang tetap menikah di bawah umur," ujar Habib Ja'far dalam acara "Sakinah Fun Walk & GAS (Gerakan Sadar) Pencatatan Nikah" di Jakarta, Ahad (6/7/2025).

Habib Ja'far menjelaskan, Islam sering dianggap membolehkan menikah di bawah umur karena salah paham soal usia Sayyidah Aisyah saat menikah dengan Nabi Muhammad SAW.

Padahal, menurut dia, berdasarkan berbagai riwayat yang kuat, Aisyah paling muda menikah di usia 12 tahun, bahkan sebagian menyebut 17 tahun.

"Seringkali Islam dianggap memperbolehkan menikah di bawah umur padahal tidak. Mengapa? Karena ada kesalahpahaman tentang usia pernikahan Nabi Muhammad dan Saida Aisyah," ucap Habib Ja'far.

Dia menegaskan, konteks zaman sangat berpengaruh dalam menentukan batas kedewasaan. “Di zaman sekarang, umur 40 tahun pun bisa saja belum dewasa secara perilaku dan emosi. Maka, syarat utama menikah adalah kesiapan lahir dan batin,” kata Habib Ja'far.

Gerakan Sadar Pencatatan Nikah (Gas Pencatatan Nikah) ini diluncurkan Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar dalam suasana Car Free Day (CFD) Jakarta. Kegiatan yang diikuti ribuan warga, terutama dari kalangan generasi muda ini, menjadi bagian dari kampanye nasional pentingnya pencatatan pernikahan.

Nasaruddin menekankan, pencatatan nikah bukan hanya sekadar urusan administratif, tapi juga fondasi legal dalam membangun ketahanan keluarga.

“Jangan sampai kita terbawa arus budaya luar yang abai terhadap pernikahan. Indonesia harus tetap menjaga nilai-nilai luhur dalam membangun keluarga,” ujar Nasaruddin.

Melalui gerakan ini, Kemenag ingin menanamkan kesadaran akan pentingnya legalitas pernikahan. Nasaruddin pun meminta seluruh jajarannya hingga tingkat KUA untuk lebih aktif mengedukasi masyarakat.

“Saya mohon betul jajaran Kementerian Agama sampai tingkat bawah ikut mengedukasi masyarakat bahwa pencatatan nikah itu bagian dari perlindungan hak suami, istri, dan anak-anak mereka,” ucap Nasaruddin.

BACA JUGA: Pengakuan 5 Tentara Israel Ini Ungkap Kengerian Perang yang Mereka Alami di Gaza

Dia mengakui bahwa sebagian masyarakat masih menganggap biaya pencatatan nikah sebagai kendala. Untuk itu, Kemenag melalui Ditjen Bimas Islam menggelar program nikah massal gratis, yang mencakup semua kebutuhan pernikahan dari pakaian pengantin, rias, mahar, hingga pencatatan resmi.

“Bimas Islam baru saja memfasilitasi 100 pasangan untuk menikah secara gratis. Ke depan, kita targetkan hingga 1.000 pasangan bisa menikah dengan sah dan tercatat,” kata Nasaruddin.

Read Entire Article