4 weeks ago
17
Korban selamat tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya dipeluk keluarganya usai diserahkan oleh Tim SAR gabungan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (3/7/2025). Foto: Budi Candra Setya/ANTARA FOTO21 korban selamat dari tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya tiba di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (3/7). Kedatangan mereka disambut isak tangis para keluarga yang tengah menanti di posko crisis center.
Beberapa langsung memeluk erat mereka yang selamat.
Para korban tiba menggunakan kapal SAR gabungan, lalu dibawa dari dermaga 1 menggunakan 4 unit ambulans. Mereka langsung disambut oleh tim Basarnas, BPBD, kepolisian, TNI, serta petugas kesehatan yang sigap memberikan penanganan awal.
Momen penuh tangis tak terhindarkan. Sambil berpelukan, ucapan syukur terdengar dari mereka, sebab, keluarga mereka terhindar dari maut.
Pantauan kumparan para korban selamat ini berasal dari Banyuwangi, Jember, dan Lumajang.
Berdasarkan data yang dirilis oleh posko SAR gabungan di Pelabuhan Ketapang, hingga saat ini total 35 korban telah ditemukan. Rinciannya, 29 orang berhasil selamat, sementara enam lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tim SAR gabungan masih terus melanjutkan upaya pencarian terhadap korban lain yang belum ditemukan, dengan dukungan penuh dari helikopter dan kapal-kapal penyelamat.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, menegaskan komitmen timnya.
"Kami akan terus berupaya maksimal mencari seluruh penumpang dan ABK KMP Tunu Pratama Jaya," ujarnya.
KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam pada Rabu (2/7) sekitar pukul 23.35 WIB. Kapal tersebut diketahui mengangkut sejumlah kendaraan, 53 penumpang, dan 12 awak kapal saat insiden nahas itu terjadi. Proses investigasi penyebab pasti tenggelamnya kapal masih terus dilakukan oleh pihak berwenang.
