13 hours ago
4
Pemain timnas Indonesia Mauro Zijlstra mengikuti sesi latihan di Lapangan C Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (2/9/2025). Latihan tersebut digelar sebagai persiapan jelang Fifa Matchday melawan Timnas China Taipei pada (5/9) dan Lebanon (8/9) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pemain baru Timnas Indonesia Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans sudah menjalani debutnya bersama Skuad Garuda. Keduanya dimainkan di akhir babak kedua ketika Timnas Indonesia mengalahkan China Taipei 6-0 pada Jumat pekan lalu.
Pengamat sepak bola, Mohamad Kusnaeni ketika dihubungi Republika Senin (9/9/2025) mengatakan Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans perlu mendapat tambahan menit bermain bersama Timnas Indonesia, saat pasukan Patrick Kluivert menghadapi Lebanon malam nanti di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya Jawa Timur.
"Laga lawan Lebanon adalah kesempatan bagus bagi Coach Kluivert untuk simulasi pertandingan lawan Irak dan Arab Saudi. Meskipun secara kualitas permainan Lebanon masih di bawah Irak dan Arab Saudi, namun karakter permainan mereka agak serupa," ujar Bung Kus sapaan akrab Mohamad Kusnaeni.
Bung Kus menambahkan, Coach Kluivert kemarin mengistirahatkan banyak pemain kunci saat menghadapi China Taipei. Lawan Lebanon, para pemain itu harus dimainkan, Jay Idzes, Kevin Diks, Verdonk, Ragnar Oeratmangun dll.
"Lawan Lebanon juga kesempatan yang bagus untuk menguji skema baru 4-2-3-1 yang kemarin sudah dijajal lawan China Taipe. Dengan lawan yang lebih kuat, coach Kluivert akan mendapat gambaran apakah skema ini layak dipakai saat melayani Irak dan Arab Saudi," ungkapnya.
Beberapa pemain baru, lanjut Bung Kus, seperti Mauro dan Miliano, juga perlu mendapat tambahan menit bermain. Mereka butuh lebih banyak kesempatan main bersama agar semakin paham system of play timnas Indonesia.
"Pada saat bersamaan, Coach Kluivert tentunya juga perlu terus memberi menit bermain kepada pemain-pemain muda seperti Beckham dan Marselino untuk terus mengembangkan potensinya. Dengan begitu, Coach Kluivert akan punya banyak opsi untuk menyiapkan taktik dan skema permainan di putaran keempat kualifikasi nanti," imbuhnya.
"Intinya, laga persahabatan ini harus dimanfaatkan secara optimal untuk bereksperimen dan mematangkan kerangka tim. Apalagi ini kesempatan terakhir sebelum langsung bersaing di putaran keempat, bulan depan," pungkas Bung Kus.
